JAKARTA - Universitas Moestopo menggelar acara Halal Bihalal pada tahun ini sebagai bagian dari tradisi merayakan Idul Fitri. Acara ini merupakan momen yang dinantikan oleh sivitas akademika Universitas Moestopo serta merupakan wujud dari semangat kebersamaan dan persaudaraan yang dijunjung tinggi dalam lingkungan kampus.


Menurut Rektor Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama), Prof. Dr. Budiharjo, M.Si., acara yang dikemas dengan tema 'Jumat Peduli' ini merupakan suatu budaya yang bagus untuk dipertahankan.


Dalam konteks Universitas Moestopo, Halal Bihalal juga menjadi wadah untuk menyatukan berbagai elemen di dalam kampus, baik mahasiswa, dosen, staf administrasi, maupun alumni. Kebersamaan dalam merayakan Idul Fitri di Universitas Moestopo mencerminkan semangat kekeluargaan dan toleransi yang menjadi bagian dari nilai-nilai kampus.


Sebab dengan Halal Bihalal, setiap orang bisa saling memaafkan seraya meningkatkan kebersamaan, persatuan, dan kekompakan untuk terus menjadikan Universitas Moestopo sebagai lembaga pendidikan tinggi berkualitas.


"Mari kita  pererat tali silaturahmi dan tingkatkan semangat gotong royong untuk mempertahankan Universitas Moestopo sebagai kampus berkualitas," kata Prof. Budiharjo, Jumat (19/4/2023).


"Dengan terus mempertahankan kualitas pendidikan, semoga Universitas Moestopo tetap mampu memberi sumbangsih pada kemajuan peradaban bangsa dan ikut serta mewujudkan Visi Emas 2045," lugasnya.


Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Pengurus Yayasan Universitas Prof. Dr. Moestopo (Yayasan UPDM), Dr. RM. H. Hermanto, JM, SKG, drg, MM. Menurutnya, dengan digelarnya acara Halal Bihalal, Universitas Moestopo tidak hanya merayakan keberhasilan menyelesaikan ibadah puasa, tetapi juga mengukuhkan komitmen untuk terus membangun hubungan yang harmonis dan solid di lingkungan kampus. 


"Semangat kebersamaan dalam merayakan Idul Fitri diharapkan dapat terus menginspirasi seluruh anggota kampus untuk menjaga persaudaraan dan toleransi serta empati dalam berbagai aspek kehidupan," kata Dr. Hermanto.


Tak hanya itu, acara Halal Bihalal ini juga menjadi bukti nyata bahwa tradisi keagamaan tidak hanya menjadi bagian dari ritual, tetapi juga menjadi fondasi dalam membangun komunitas yang inklusif dan harmonis.


"Mari kita jaga budaya Halal Bihalal yang merupakan perwujudan dari semangat Pancasila dan demi menjaga toleransi antar umat beragama," pungkasnya.


Selain silaturahmi dan siraman rohani dari Dr. Muhtadin, M.A, pada Halal Bihalal kali ini juga dilakukan pemberian penghargaan bagi dosen, karyawan, dan mahasiswa serta penandatangan prasasti PSDKU, PJJ  Bogor dan Cikarang.

Related Post